Work Hard, Play Harder

Follow
Twitter @chalzable
Instagram ID = chalzable
Line ID = chalzable
Facebook and Email = hatebinz@yahoo.com


SoundCloud = https://soundcloud.com/ichaaal

Tuesday, September 3, 2013

Rome, Italy


















Amazing Rome
When magic talks


Rome (Roma) adalah kota yang unik, menjadikannya sebuah kota yang tidak ada satu kota manapun yang menyamainya mulai dari artistik, historis dan kekayaan arsitekturalnya. Namun layaknya hidup ada sisi negatif juga dari Roma, seiring dengan perkembangan jaman level polusi makin meningkat dengan bertambahnya populasi kendaraan secara signifikan. Walaupun belum bisa menyaingi jakarta tapi kemacetan lalu lintas di Roma sudah mulai terlihat apalagi di saat musim liburan, ketika jumlah wisatawan yang datang meningkat. Namun bagi saya ini adalah konsekuensi yang harus ditanggung Roma mengingat betapa kaya budaya dan peninggalan sejarah dari kota ini.

Colosseum, Roman world's larger surviving structure

Layaknya kota-kota ternama di dunia, Roma juga memiliki ikon kota. Jika Paris memiliki menara eiffel, Mesir dengan piramida, London Eye di London, maka Roma punya Colosseum. Colosseum juga pernah tercatat sebagai salah satu dari 7 keajaiban dunia bersama Candi Borobudur di Indonesia.
Colosseum merupakan saksi sejarah kekuasaan jaman Romawi tempat pertarungan gladiator dan sisa-sisa kemegahan itu masih terasa sampai sekarang.

Colosseum beberapa bagiannya memang runtuh itu yang menjadikannya tidak simetris. Namun ada pepatah kuno yang terkenal menyebutkan, selama Colosseum berdiri maka Roma seharusnya tetap berdiri. Ketika Colosseum hancur, Roma juga akan hancur dan ketika Roma hancur maka dunia juga akan hancur.

Bisa dibayangkan beribu tahun yang lalu Colosseum sudah dibangun tanpa bantuan alat-alat berat seperti sekarang, membutuhkan lebih dari 100.000 meter kubik batu marble dengan 300 ton iron bracket, benar-benar pekerjaan tanpa cela dan seluruh dunia mengakuinya. Colosseum juga memiliki gerbang masuk yang sangat indah, terletak di salah satu sisinya bernama Arco di Costantino. Bentuknya mengingatkan kepada Arc de Triomphe di Paris.

Colosseum paling tepat dikunjungi ketika malam, saat lampu-lampu dinyalakn menjadikan suasana elegan dan klasik makin terasa di tempat ini. Memandang kagum Colosseum yang sangat mudah diakses dengan bus umum atau kereta bawah tanah Metro jalur A di Colosseo adalah hal yang biasa dilakukan orang-orang yang berada di depannya. Namun kekurangannya saat malam adalah tidak bisa masuk ke dalam Colosseum karena tutup satu jam sebelum sunset.


Foro Romano, ketika reruntuhan bebatuan menjelma menjadi lukisan keindahan

Forum Romawi, juga dikenal dengan sebutan Latin yang aslinya (Latin: Forum Romanum, Italia: Foro Romano), terletak antara Bukit Palatine dan Bukit Capitoline kota Roma, Italia. Warga kota kuno disebut sebagai lokasi “Forum Magnum” atau hanya “Forum”. Ini adalah bagian dari daerah yang terpusat di sekitar peradaban Romawi kuno dikembangkan.Struktur tertua dan paling penting dari kota kuno yang terletak di atau dekat Forum. Ini termasuk residensi kerajaan kuno mantan regia serta kompleks sekitarnya dari perawan Vestal, baik yang telah dibangun kembali setelah munculnya kekaisaran Roma. Kuil Kerajaan itu awal dan kuil-kuil itu terletak di tepi barat forum.

Foro Romano (Roman Forum) untuk hampir seribu tahun adalah jantung ancient Rome yang sangat terkenal di eropa. Namun sekarang tempat ini telah runtuh dan yang tertinggal adalah reruntuhan batuan namun terlihat historikal dan menjadikannya situs arkeologi terpenting di Eropa dan dipertahankan juga dilestarikan oleh pemerintah setempat.

Untuk masuk ke dalam Foro Romano masih dibuka untuk umum dengan jalan masuk di Largo Romolo e Romo (terletak di junction Via dei fori Imperiali dan via cavour), untuk menuju tempat ini sama dengan menuju Colosseum karena lokasinya yang berdekatan satu sama lain.

Roma dan modernisasi sebuah peradaban

Melihat gedung perkantoran, pemukiman dan peninggalan sejarah menjadi satu adalah hal yang wajar di Roma. Penduduk lokal sudah berbaur bersama para turis di dalam kendaraan umum entah bus maupun metro. Yang menjadi sorotan di Roma adalah vandalisme yang mulai merajalela, lihat saja beberapa kereta metro sudah penuh dengan coretan, sangat disayangkan. Tetapi di Roma juga masih ramai orang berpergian dengan sepeda bahkan kereta kuda (delman di Indonesia) juga dimanfaatkan sebagai alat transportasi yang biasa ditawarkan ke turis.

Jika berkunjung ke Italy maka pastikan Roma masuk ke dalam salah satu list kunjungan, karena tempat ini luar biasa kaya akan tempat-tempat yang memanjakan mata.Selamat berlibur

No comments: